Bentuk Keikutsertaan Warga Negara dalam Bela Negara
Keikutsertaan setiap warga negara dalam upaya pertahanan dan keamanan dalam kehidupan sehari-hari dapat dimulai dari:
- Di lingkungan keluarga, contohnya seperti: setiap anggota keluarga menjalankan tugasnya dengan tertib, berusaha menjaga nama baik keluarga, dan menjaga kerukunan hidup.
- Di lingkungan sekolah, contohnya seperti: menaati tata tertib sekolah, hidup rukun sesama warga sekolah, dan menyelesaikan tugas yang diberikan guru.
- Di lingkungan masyarakat, contohnya seperti: ikut bergotong royong dalam masyarakat, ikut menjaga keamanan lingkungan, dan membuang sampah pada tempatnya.
- Di lingkungan kenegaraan, contohnya seperti: rela berkorban untuk bangsa dan negara, mencegah adanya terorisme, dan mencegah sikap radikalisme.
Sishankamrata
Sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata) adalah suatu sistem pertahanan keamanan dengan komponen-komponen yang terdiri atas seluruh potensi, kemampuan dan kekuatan nasional yang bekerja secara total, integral, serta berlanjut dalam rangka mencapai ketahanan nasional.
Sesuai dengan UUD 1945 Pasal 30 ayat 1 dan 2, Sishankamrata mengandung makna yang perlu kita pahami sebagai berikut:
- Keikutsertaan warga negara dalam pertahanan dan keamanan merupakan hak dan kewajiban.
- Pertahanan dan keamanan negara RI, menggunakan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata).
- Kekuatan utama dalam sistem pertahanan adalah TNI, sedang dalam sistem keamanan adalah Polri.
- Kedudukan rakyat dalam pertahanan dan keamanan adalah sebagai kekuatan pendukung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar